Senin, 13 Oktober 2008

Resensi Buku: Elie Wiesel, Night


Sebuah buku dengan judul yang sangat singkat: Malam. Penulisnya adalah Elie Wiesel, seorang keturunan Yahudi yang memperoleh Nobel Perdamaian pada tahun 1986. Melalui buku ini, Wiesel ingin menceritakan peristiwa-peristiwa pahit yang harus dijalaninya selama di kamp konsentrasi Auschwitz dan Buchenwald pada masa kejayaan Nazi tahun 1944.
Wiesel beserta orang tua dan kedua saudarinya dipaksa oleh Nazi untuk meninggalkan rumah mereka yang nyaman di Sighet, Transylvania, pada saat ia masih dalam usia remaja: 15 tahun. Dalam kondisi mendapat perintah dari para prajurit Gestapo, mereka masuk ke dalam sebuah gerbong kereta yang sudah penuh sesak oleh rekan sebangsa Yahudi menuju kamp konsentrasi Auschwitz.
Ketika kereta api tiba di Auschwitz, hari masih gelap. Dari jendela gerbong kereta api, Wiesel melihat api dan asap membumbung tinggi dari sebuah Chimney yang besar serta bau daging terbakar yang menyengat. Pemandangan ini membuat hatinya menjadi ciut. Kemudian mereka harus turun dari kereta api dan dipisahkan antara kaum pria dan wanita, sehingga pada saat inilah Wiesel dapat melihat ibu dan kedua saudarinya untuk terakhir kali. Setelah mereka dipaksa berjalan menuju bangunan kamp, mereka harus melewati chimney dan dapat merasakan panasnya api yang keluar daripadanya. Wiesel melihat sebuah truk sedang menurunkan muatannya di dekat chimney, anak-anak yang masih terbungkus oleh kain, mereka masih bayi! Bayi-bayi ini dilempar ke dalam api dalam keadaan hidup. Wiesel bertanya dalam hati: apakah saya bermimpi? apakah saya masih hidup?
Tujuan Wiesel menulis buku ini adalah supaya kejadian mengerikan seperti pengalaman pahitnya ini tidak terulang kembali di masa depan. Dan ia ingin memberikan penghormatan dan peringatan untuk kedua orang tuanya serta adik kecilnya yang menjadi korban dalam peristiwa ini. Bagaimana cara Wiesel dapat bertahan hidup di dalam kamp konsentrasi? Anda dapat membaca lebih lanjut kisah hidup Elie Wiesel yang dituliskan di dalam buku berjudul Night.

Tidak ada komentar: